Kolaborasi untuk lebih memajukan standar penelitian dalam esports dan memberikan kepercayaan yang lebih besar dalam sponsorship esports

(Cologne) - 26 September 2019 - ESL, perusahaan esports terbesar di dunia, dan DreamHack, festival gaya hidup gaming terkemuka, hari ini bersama-sama mengumumkan perjanjian komprehensif dengan Nielsen, sumber kebenaran tunggal di industri media untuk penilaian sponsor esports dan pengukuran media. Perjanjian ini akan memajukan standar penelitian di bidang esports dan memberikan kepercayaan diri yang lebih besar kepada merek dan properti yang sedang mempertimbangkan untuk melakukan investasi dalam acara esports.  

ESL, DreamHack, dan Nielsen telah bekerja sama selama beberapa tahun terakhir untuk membangun fondasi dalam memberikan pengukuran esports yang konsisten dan terstandardisasi kepada media dan pengiklan. Kolaborasi baru ini akan memfokuskan upaya secara signifikan di empat area utama:

• Dampak Merek: Penilaian holistik terhadap kemitraan merek ESL dan DreamHack, mengidentifikasi dan melacak aset kemitraan merek dan dampaknya terhadap audiens
• Penilaian Media & Sponsor: Pengukuran dan pelacakan nilai media untuk merek dan mitra media
• Analisis Konsumen: Program riset audiens esports yang memberikan wawasan dan analitik konsumen kuantitatif
• Memanfaatkan metrik standar untuk pengukuran dan tolok ukur pemirsa esports

Perjanjian ini juga memungkinkan ESL dan DreamHack untuk secara teratur melaporkan penilaian moneter kepada mitra merek dan pengiklan berdasarkan metodologi Quality Index (QI) Media Nielsen yang terdepan di industri ini, yang memungkinkan pembandingan yang kredibel dengan esports lainnya, serta olahraga tradisional. Melanjutkan pekerjaan mereka sebagai anggota Dewan Penasihat Esports Nielsen, ESL dan DreamHack juga akan mendukung pembentukan metrik audiens standar untuk semua siaran esports digital dan linear.

"Sangat penting bagi industri esports untuk menggunakan data yang dapat diandalkan dan terstandardisasi yang diukur oleh perusahaan independen seperti Nielsen dalam pembicaraan dengan mitra merek dan penyiar," kata Thomas Schmidt, CCO di ESL. "Pekerjaan kami dengan Nielsen menegaskan kembali komitmen kami untuk membentuk industri esports dan membangun hubungan yang lebih kuat dengan mitra media dan periklanan dengan mendorong standarisasi indikator kinerja utama di seluruh industri dengan mitra yang independen dan dapat diandalkan. Menetapkan KPI seperti average minute audience (AMA) dan lainnya akan mendorong industri ini ke depan dan membuatnya lebih mudah diakses oleh mitra media di seluruh dunia."

"Sponsor dan pengiklan dapat memahami dan bertransaksi dengan percaya diri berdasarkan metrik eksposur merek global yang kami sediakan untuk ESL," kata Nicole Pike, Managing Director, Nielsen Esports. "Kami senang bahwa ESL telah menaruh kepercayaan kepada Nielsen dan membantu kami memimpin upaya dalam mendukung standar industri untuk melaporkan jumlah penonton dan nilai media."

Sebagai bagian dari perjanjian tersebut, Nielsen akan memberikan pengukuran mendalam seputar ESL Pro Tour yang baru saja diumumkan; sebuah sirkuit yang menghubungkan lebih dari 20 turnamen Counter-Strike: Global Offensive dan liga dari ESL dan DreamHack.