Akhir tahun semakin dekat, dan variasi musiman dalam cara orang Amerika mendengarkan radio mempengaruhi stasiun radio di mana-mana seiring dengan berjalannya bulan Desember. Bagi sebagian orang, akhir tahun ini adalah tentang musik liburan dan efeknya yang luas di seluruh saluran radio. Selama beberapa minggu ke depan, dampak penuh dari stasiun radio yang beralih ke format Natal akan terlihat di pasar portable people meter (PPM) Nielsen. Bagi yang lain, akhir tahun menandai kesempatan untuk melihat tren makro yang lebih besar yang dapat mengungkapkan pergeseran selera konsumen dan mengambil keuntungan dari pergeseran yang paling penting dalam kalender untuk mendengarkan siaran olahraga.

Dengan dirilisnya tren pendengar bulan November, stasiun radio Olahraga melihat peningkatan tahunan yang terjadi setiap tahun ketika sepak bola kembali ke puncak rantai makanan fandom dan musim bisbol liga utama diakhiri dengan bulan yang mendebarkan, yaitu babak playoff. Sejak bulan Juni, pangsa pendengar untuk stasiun radio berformat olahraga telah meningkat lebih dari 30%.

Baik seri bisbol Kejuaraan Nasional maupun Liga Amerika berlangsung selama survei bulan November (yang berlangsung dari 12 Oktober hingga 8 November), begitu pula dengan Seri Dunia, yang mencapai pertandingan penentuan di game ketujuh untuk tahun kedua berturut-turut. Pertandingan-pertandingan ini memiliki dampak yang besar terhadap pendengar radio olahraga, terutama karena tim-tim yang bertanding berasal dari pasar-pasar besar. Dalam dua tahun terakhir, tim-tim dari pasar utama bermain di World Series, dan perhatian penggemar sangat besar.

Grafik berikut ini merinci pangsa pemirsa rata-rata dalam pertandingan untuk stasiun-stasiun siaran unggulan pasar lokal, termasuk afiliasi berbahasa Inggris dan Spanyol.

Namun, pendengar radio tidak hanya melonjak di pasar-pasar yang memiliki minat lokal. Radio olahraga di seluruh AS mengalami peningkatan bulan ini, dan World Series jelas merupakan salah satu faktornya. Namun, ukuran pangsa pendengar untuk stasiun unggulan tertentu di pasar lokal bervariasi dari tahun ke tahun karena banyak faktor, termasuk ukuran total pangsa pendengar radio di pasar tersebut, waktu dimulainya pertandingan karena perbedaan zona waktu, jumlah pemirsa di televisi, dan gairah penggemar.

Di sisi radio musik - khususnya di antara format yang mendukung musik populer dan musik urban - bulan November menawarkan kesempatan untuk melihat bagaimana preferensi telah berubah dalam lima tahun terakhir. Ketika menilai pangsa pendengar di antara generasi Milenial (mereka yang berusia 18 hingga 34 tahun), ada tiga format yang memiliki jumlah pendengar yang signifikan, tergantung pada siklus musiknya: Pop Contemporary Hit Radio (CHR), yang merupakan format dengan peringkat teratas untuk generasi Milenial, sepupunya yang berirama Rhythmic CHR, dan tentu saja Urban Contemporary yang sering diidentikkan dengan hip-hop.

Sejak tahun 2012, Urban Contemporary telah berpindah dari format ketujuh terpopuler di kalangan Milenial menjadi format terpopuler kelima saat ini (naik dari pangsa 5,0% menjadi pangsa 6,5%). Di saat yang sama, Rhythmic CHR telah menurun dari format peringkat ketiga menjadi format peringkat keenam saat ini (turun dari pangsa 7,2% menjadi pangsa 4,9%). Pop CHR telah mempertahankan posisi teratas dan merupakan salah satu format radio terbesar secara keseluruhan, namun selama 18 bulan terakhir format ini cenderung datar hingga sedikit menurun. Grafik terakhir ini melacak 18-34 pangsa untuk setiap format sejak awal tahun 2012.

Selama beberapa minggu ke depan, kami akan membahas lebih dalam tentang tren format radio utama selama tahun ini, dan menguraikan secara spesifik tentang musik liburan yang akan hadir di semua stasiun radio bulan ini.

Data yang digunakan dalam artikel ini mencakup audiens multikultural. Audiens konsumen Hispanik terdiri dari populasi perwakilan berbahasa Inggris dan Spanyol.