Kebutuhan hidup sehari-hari kini menjadi hal yang penting bagi masyarakat Singapura, terutama dengan semakin berkembangnya teknologi dan kebutuhan akan konektivitas dalam kehidupan mereka. 54% konsumen Singapura tidak dapat membayangkan hidup tanpa perangkat seluler dan 48% responden juga menyoroti bahwa mereka merasa cemas tanpa perangkat seluler.

Bagi banyak konsumen, perangkat seluler adalah teman setia. 73% penduduk setempat menikmati kebebasan untuk terhubung di mana saja, kapan saja, sementara 66% sangat setuju atau agak setuju bahwa perangkat seluler mereka telah meningkatkan kehidupan mereka.

"Perangkat mobile telah menambahkan dimensi baru pada cara kita melihat lanskap ritel," kata Joan Koh, Managing Director, Nielsen Singapura dan Malaysia. "Perangkat ini membentuk dan mendefinisikan pendekatan konsumen terhadap ritel dan perbankan, memberdayakan mereka untuk menuntut pengalaman yang lebih disesuaikan dengan selera dan preferensi mereka. Kebutuhan akan konektivitas dan nilai kenyamanan tidak pernah lebih besar di antara warga Singapura."  

BERBELANJA DENGAN UJUNG JARI ANDA

Bagi konsumen, perangkat mobile telah menjadi teman belanja yang sangat diperlukan. Berdasarkan temuan survei, lebih dari enam dari 10 (62%) orang Singapura menggunakan perangkat seluler mereka untuk mencari informasi produk saat berbelanja atau membandingkan harga (54%). Responden juga menggunakan perangkat mobile mereka untuk mencari kupon atau penawaran (45%), membuat keputusan belanja yang lebih baik (42%), atau membuat perjalanan belanja mereka lebih cepat dan efisien (38%).

AKTIVITAS PERBANKAN DAN PEMBAYARAN ONLINE

Konsumen juga mengadopsi perangkat digital untuk memantau pengeluaran dan mengelola keuangan mereka. Sebanyak 41% penduduk setempat mengatakan bahwa mereka telah memeriksa saldo rekening bank atau transaksi terakhir dalam enam bulan terakhir, sementara 37% telah membayar tagihan menggunakan perangkat seluler mereka. Adopsi kegiatan ini akan menjadi hal yang umum dalam waktu dekat. 77% penduduk Singapura mengatakan bahwa mereka sangat atau agak mungkin untuk memeriksa saldo rekening bank atau transaksi terakhir mereka, dan 67% akan sangat atau agak mungkin untuk membayar tagihan melalui perangkat seluler mereka dalam enam bulan ke depan.  

Memindahkan dan menyetor uang juga merupakan aktivitas mobile-banking yang dilakukan oleh konsumen Singapura. Sebanyak 36% responden telah mentransfer uang antar rekening bank, dan 26% telah mentransfer uang menggunakan perangkat seluler mereka secara langsung ke orang lain. Angka ini akan terus meningkat karena 69% penduduk setempat sangat mungkin atau cukup mungkin mentransfer uang antar rekening bank, dan 65% berharap dapat mentransfer uang menggunakan perangkat seluler mereka secara langsung ke orang lain. 

"Kami melihat adanya tren peningkatan dalam adopsi aktivitas mobile-banking," kata Anil Antony, Direktur Eksekutif Consumer Insights, Nielsen Singapura. "Hal ini semakin diperkuat dengan fakta bahwa bank-bank ritel semakin beralih ke digital dengan proses mereka dan mendorong otomatisasi. Namun, penyedia layanan keuangan tidak boleh mengabaikan elemen penambahan sentuhan manusia untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih baik, yang terhubung dengan konsumen yang cerdas."

Unduh laporannya sekarang untuk melihat bagaimana konsumen dari seluruh dunia merangkul ponsel dan beli laporan Singapura di Nielsen Store.